dan cerita tentang fantasi itu pun berlanjut...
saat aku menyadari aku nggak bisa membuat fantasi itu nyata,
aku memilih untuk mundur perlahan
memendam semua yang kurasa dan melupakannya
tapi, ada apa dengan malam ini?
kenapa aku kembali mengingatnya?
kenapa aku kembali merindukannya?
yaaah, senyumnya, candanya, tawanya, diamnya, semuanyaaa
aku merindukannya!
kenapa? mungkin karena dia begitu indah
begitu indah untuk dilupakan :')
for you, the boy outside there :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar